Pages

Friday, 28 November 2008

Perangko Berusia Dua Abad

Perangko merupakan benda pos yang banyak dikoleksi para filatelist. Perangko merupakan bagian dari sejarah pada suatu era. Di Lamongan, seorang filatelist mempunyai koleksi perangko yang umurnya mencapai dua abad.

Perangko sebagai alat bukti pembayaran setelah menggunakan jasa pos, pertama kali diperkenalkan pada tahun 1840, di Britania Raya sebagai bentuk reformasi pos oleh rowland hill.

Gambar yang ada di dalam perangko beraneka ragam. Mulai dari gambar binatang, pemandangan alam hingga tokoh dunia.

Perangko-perangko ini menjadi daya tarik tersendiri bagi para pencintanya. Sugeng Rahmad Ardiyansah misalnya, lelaki berusia 38 tahun warga jalan air langga kecamatan Sukodadi ini, menekuni mengkoleksi perangko sejak ia berstatus sebagai pelajar SMP.

Koleksi bapak tiga anak ini cukup lengkap. Ia mempunyai perangko yang berasal dari 79 negara. Mulai dari korea hingga perancis. Jumlah perangko yang ia koleksi mencapai 1.168 lembar.

Salah satu koleksinya yang bernilai tinggi adalah perangko yang sudah berusia hampir dua abad. Perangko tersebut berasal dari amerika dengan gambar mantan presiden, George Washington.

Selain itu ia juga mempunyai koleksi perangko dalam negeri pada era Suharto. Koleksinya lengkap, mulai dari awal Suharto berkuasa hingga Suharto lengser.

Untuk mendapatkan koleksi lengkap perangko, Sugeng harus rajin berburu. Mulai dari bertukar perangko dengan kolektor luar negeri, hingga ia harus barter dengan mendatangi sang kolektor di luar pulau.

Meski harus mengeluarkan uang, waktu dan tenaga, namun sugeng merasa puas jika mendapatkan perangko buruannya. Kini ia hanya tinggal menikmati hobinya tersebut. Semakin tua umur koleksinya, semakin tinggi harga jualnya.


0 comments:

Post a Comment